10 Jenis Format File Gambar dan Penggunaan nya

Pernahkah Anda bertanya-tanya kapan Anda harus menggunakan JPG dan bukan PNG? Atau mungkin Anda hanya mencoba mencari tahu program atau software mana yang dapat membaca ekstensi PSD.

Hal ini sulit untuk orang awam, kecuali jika Anda seorang profesional desainer grafis dengan segudang pengalaman dan pengetahuan, kemungkinan Anda tidak pernah perlu memahami hal-hal seperti apa yang memisahkan TIF dari PDF atau PSD. Sementara variasi besar format gambar mungkin tampak luar biasa, ada metode untuk kegilaan ini.

agar lebih dapat memahami soal format gambar, telah saya susun perbedaan setiap format gambar.

Jenis File Gambar

1. JPEG (or JPG) - Joint Photographic Experts Group
2. PNG - Portable Network Graphics
3. GIF - Graphics Interchange Format
4. TIFF - Tagged Image File
5. PSD - Photoshop Document
6. PDF - Portable Document Format
7. EPS - Encapsulated Postscript
8. AI - Adobe Illustrator Document
9. INDD - Adobe Indesign Document
10. RAW - Raw Image Formats

1. JPEG (or JPG) - Joint Photographic Experts Group

JPEG mungkin merupakan format file paling umum yang anda lihat dan temukan di sebuah web, dan kemungkinan besar jenis gambar yang ada di dalam komputer atau smartphone anda. JPEG dikenal karena kompresi "lossy" mereka, yang berarti bahwa kualitas gambar berkurang ketika ukuran file berkurang. yang berarti jika anda mengkompres ukuran file JPEG maka kualitas gambar tidak sama seperti sebelum di kompres.

Anda dapat menggunakan JPEG untuk proyek di web atau blog, dalam dokumen Microsoft Office, atau untuk proyek yang membutuhkan pencetakan pada resolusi tinggi. Memperhatikan resolusi dan ukuran file dengan JPEG sangat penting untuk menghasilkan proyek yang tampak bagus.

2. GIF - Graphics Interchange Format

GIF biasanya digunakan dalam bentuk gambar bergerak atau animasi, yang semuanya populer digunakan pada iklan banner di web atau blog. anda dapat dengan mudah menemukan format GIF di pencarian gambar google. Dalam bentuknya yang lebih mendasar, GIF terbentuk dari hingga 256 warna di ruang warna RGB. Karena jumlah warna yang terbatas, ukuran file berkurang secara drastis.

Ini adalah jenis file yang umum untuk proyek web di mana gambar perlu dimuat dengan sangat cepat, berbeda dengan yang perlu mempertahankan tingkat kualitas yang lebih tinggi.

3. PNG - Portable Network Graphics

PNG sangat luar bisa untuk ditampilkan di halaman web, tetapi tidak cocok untuk dicetak. Meskipun PNG "lossless," yang berarti Anda dapat mengeditnya dan tidak kehilangan kualitas, mereka masih beresolusi rendah.

Alasan PNG digunakan di sebagian besar proyek web adalah Anda dapat menyimpan gambar Anda dengan lebih banyak warna pada latar belakang transparan. Ini menghasilkan gambar berkualitas web yang jauh lebih tajam.

4. TIFF - Tagged Image File

TIF adalah file raster namun tidak kehilangan kualitas nya. Jenis file ini dikenal untuk menggunakan "kompresi lossless," yang berarti data gambar asli dipertahankan terlepas dari seberapa sering Anda menyalin, menyimpan ulang, atau mengompres file asli.

Terlepas dari kemampuan gambar TIFF untuk memulihkan kualitasnya setelah manipulasi, Anda harus menghindari penggunaan jenis file ini di web - ini bisa memakan waktu lama untuk memuat. File TIFF juga biasa digunakan saat menyimpan foto untuk dicetak.

5. PDF - Portable Document Format

PDF diciptakan oleh Adobe yang bertujuan untuk menangkap dan meninjau banyak informasi dari aplikasi apa pun, di komputer mana pun, dengan siapa saja, di mana saja. dan adobe sukses melakukan hal ini.

Jika seorang desainer menyimpan logo vektor Anda dalam format PDF, Anda dapat melihatnya tanpa perangkat lunak pengeditan desain (selama Anda telah mengunduh perangkat lunak Acrobat Reader gratis), dan mereka memiliki kemampuan untuk menggunakan file ini untuk membuat manipulasi lebih lanjut. Sejauh ini, ini adalah alat universal terbaik untuk berbagi gambar.

6. PSD - Photoshop Document

PSD adalah format file yang dibuat dan disimpan dalam Adobe Photoshop, perangkat lunak pengedit gambar paling populer yang pernah ada. Jenis file ini berisi "layer" yang membuat memodifikasi gambar lebih mudah untuk dilakukan siapa pun.

7. EPS - Encapsulated Postscript

EPS adalah file dalam format vektor yang telah dirancang untuk menghasilkan grafik resolusi tinggi untuk dicetak. Hampir semua jenis perangkat lunak desain dapat membuat EPS.

Ekstensi EPS merupakan tipe file universal (seperti PDF) yang dapat digunakan untuk membuka karya seni berbasis vektor di setiap software editor, bukan hanya produk Adobe yang lebih umum. File perlindungan ini transfer ke desainer yang belum memanfaatkan produk Adobe, tetapi mungkin menggunakan Corel Draw atau Quark.

8. AI - Adobe Illustrator Document

Adobe Illustrator adalah software editor desain grafis yang di kembankan oleh Adobe. Illustrator merupakan aplikasi verktor yang sangat populer hingga saat ini.

9. INDD - Adobe Indesign Document

INDDs (Indesign Document) adalah file yang dibuat dan disimpan dalam Adobe Indesign. Indesign umumnya digunakan untuk membuat publikasi yang lebih besar, seperti surat kabar, majalah, dan eBook.

File dari Photoshop dan Illustrator dapat digabungkan dalam Indesign untuk menghasilkan desain yang kaya konten yang menampilkan tipografi tingkat lanjut, grafik yang disematkan, konten halaman, informasi pemformatan, dan opsi terkait tata letak canggih lainnya.

10. RAW - Raw Image Formats

RAW kata yang berasal dari bahasa inggris yang artinya mentah, RAW adalah format gambar asli yang dihasilkan oleh sensor digital dan belum disentuh oleh software editor desain grafis yang terdapat pada kamera. 

Kekurangan RAW adalah boros media penyimpanan. format ini memiliki ukuran yang jauh lebih besar dibanding JPEG atau JPG.

Share this post